Cara Mencari Pekerjaan Yang Cocok dengan Cepat Untuk Lulusan SMP, SMA/SMK Maupun Fresh Graduate

 Mencari Pekerjaan bisa dibilang susah-susah gampang, susah bila kita diposisi pemula atau fresh graduate lulusan smp, sma ataupun smk yang tidak belum pernah bekerja atau belum mempunyai pengalaman dalam mencari kerja.

Tidak perlu khawatir, sejak ada internet semuanya menjadi lebih mudah karena sebenarnya banyak lowongan pekerjaan diluar sana dan kita bisa mencarinya dengan mudah hanya melalui ponsel atau HP.


Sekarang sudah banyak situs-situs penyedia lowongan pekerjaan yang dapat membantu kita menemukan pekerjaan yang cocok untuk lulusan SMP, SMA, SMK atau Fresh Graduate yang belum pernah bekerja sebelumnya.

Di artikel ini kita akan membahas banyak hal terkait mencari pekerjaan mulai dari mencari pekerjaan hingga cara melemar pekerjaan, diartikel ini juga terdapat tips-tips dalam mencari dan melamar pekerjaan. Jadi bacalah hingga selesai. Mengutip dari www.lokerjawabarat.site sebagai berikut.

Tips Mencari Kerja

Sebagai permulaan kita akan bahas dulu tips mencari pekerjaan dengan harapan kamu dapat lebih mudah menemukan pekerjaan yang cocok atau pekerjaan yang diinginkan. Setidaknya ada 6 tips mencari pekerjaan dan lebih berfokus pada kesiapan diri kamu dalam bekerja.

1. Perbaiki Attitude Jadi Lebih Baik

Attitude atau tata krama adalah hal paling penting, khususnya dalam dunia pekerjaan, tidak peduli kamu karyawan ataupun pimpinan perusahaan sekalipun ketika attitude jelek maka dapat dipastika kamu tidak akan bertahan lama, dimanapun kamu bekerja.

Jadi lihatlah dirimu, mintalah pendapat dari orang-orang terdekat untuk menilai dirimu pantaskan kamu bekerja sebagai A(pekerjaan yang kamu inginkan).

Attitude dalam bekerja itu melingkupi cara berkomunikasi, berpakaian, profesionalitas dalam bekerja, tidak menunda-nunda pekerja hingga tidak menggunakan fasilitas kantor se-enaknya tanpa izin.

2. Mampu Menjadi Diri Sendiri

Ketika kita berada dilingkungan kerja biasanya kita akan terpengaruh dengan orang-orang yang ada dilingkungan tersebut sehingga secara tidak sadar akan membentuk pemikiran baru terhadap sesuatu (framing) yang akan mempengaruhi diri kita.

Sebagai contoh, kita berkumpul dengan teman-teman kantor yang memiliki pemikiran bahwa atasannya adalah orang yang jahat, tidak tau diri, hanya suka memerintah. Tanpa kita tau secara langsung kita akan berfikir hal yang sama tentang atasan kita.

Walapun pada kenyataannya si Atasan sedang melatih karyawannya tetap profesional dalam bekerja, ketika karyawan tidak mampu bekerja secara profesional tentu akan berefek kepada keberlangsungan perusahaan dan pekerjaan para karyawan.

Jadi sebisa mungkin jadilah dirimu sendiri, ketika ada pemikiran-pemikiran semacam itu cobalah cross-check kebenarnnya. Faktanya siapapun pimpinannya sejahat apapun ketika kamu bisa dipercaya dan diandalkan tentu kamu akan menjadi spesial.

3. Pastikan Kamu Memilik Kemampuan dan Kemauan

Banyak perusahaan yang menginginkan karyawan yang mampu menyelesaikan permasalah mereka, misalkan mereka membuka lowongan untuk Admin media sosial, tentu kamu harus bisa menggunakan media sosial.

Selain itu kamu harus mau terus belajar dan berkembang, karena fakta dilapangan ketika kamu bekerja apa yang kamu kerjakan akan sangat berbeda dari apa yang kamu pelajari disekolahan ataupun apa yang kamu pelajari sendiri. Maka kemauan kamu dalam bekerja akan terus diuji disini.

4. Kenali dan Pahami Pekerjaan Yang Kamu Cari

Banyak dari kita yang sembarang mencari dan melamar pekerjaan tanpa tau apa sih kerjaannya. Pernah seorang teman yang kala itu bingung mencari pekerjaan hingga akhirnya dia mendapatkan pekerjaan sebagai Admin Lapangan.

Bagi yang tidak tau Admin lapangan ini akan dikira memiliki kerjaan yang sama dengan Admin-admin pada umumnya. Setelah datang dan melamar barulah sadar ternyata Admin lapangan ini sama dengan debt collector yang tentunya membuat dia shock dan sadar jika dia tidak mampu.

5. Bisa Membuat CV Lamaran Pekerjaan

CV atau Curriculume Vitae merupakan salah satu dokumen yang akan menceritakan semua tentang dirimu, mulai dari biodata, kemampuan, hobi, pengalaman kerja, pengalaman beroganisasi dan lain-lain secara singkat padat dan jelas.

Dimana CV ini akan membantu HRD Perusahaan mengenali kamu lebih cepat, ketika kamu mampu memberikan informasi dirimu secara lengkap di CV dan membuat HRD tertarik dapat dipastikan kamu akan masuk ke tahap seleksi yang selanjutnya.

Untuk lebih detail kamu bisa membaca cara membuat cv lamaran pekerjaan yang menarik.

6. Selalu Optimis, Percaya Diri dan Pantang Menyerah

Mungkin terdengar simpel, namun untuk selalu optimis dan percaya diri tidaklah mudah, karena setiap manusia selalu memiliki ketakutan dan selalu berubah-ubah.

Apalagi kita sudah lama menganggur dan ketika melamar pekerjaan, ternyata persaingannya sangat ketat, ada 5 lowongan pekerjaan sementara yang daftar 1000 orang dan semuanya Sarjana. Pasti rasa optimis, percaya diri dan pantang menyerah ini lama-kelamaan terkikis.

Kunci agar kamu tetap optimis, percaya diri dan pantang menyerah ada pada kemampuanmu dan tips nomor 1 sampai 5. Ketika kamu sudah 100% yakin namun masih belum berhasil, yakinlah ini belum rejekimu, ingat bahwa tuhan tidak tidur dan akan selalu memberikan yang terbaik kepada hambanya.

Cara Mencari Kerja Secara Online Baik di Dalam Maupun di Luar Negeri

Image AttachmentImage Attachment

Sebelum kita berbicara soal cara mencari pekerjaan, kita harus membagi macam-macam pekerjaan yang saat ini dikenal oleh masyarakat luas. Setidaknya saat ini ada 3 macam pekerjaan yang dikenal, Fulltime, Part Time dan Freelance.

Dari ketiga itu dipecah lagi, Onsite (kerja ditempat) dan Offsite (kerja jarak jauh).

Kerja Onsite

Kerja onsite atau kerja ditempat ini dapat diartikan kita harus datang kekantor untuk bekerja. Kerja onsite ini biasanya untuk bagian-bagian krusial atau penting seperti admin, front desk, pergudangan dan lain-lain yang menuntut kamu kita harus disana.

Kerja Offsite

Kerja offsite/kerja jarak jauh/Work From Home/Remote Working merupakan pekerjaan yang tidak mengharuskan kita untuk datang kekantor untuk bekerja. Sejak masa pandemi kerja jenis ini sudah banyak yang geluti. Bahkan yang dulu beberapa pekerjaan yang onsite kini ada yang diubah ke offsite atau WFH.

Full Time

Seperti namanya, fulltime, adalah pekerjaan yang menuntut kita kerja 8 jam sehari, atau bisa dibilang kerja 8-5, tapi itu dulu, sejak ada WFH 8 jam ini bisa dimulai jam berapapun sesuai kesepakatan atau kontrak kerja.

Part Time

Part Time/Kerja Paruh Waktu atau biasa disebut kerja sampingan. Saat ini banyak perusahaan yang menawarkan pekerjaan sampingan yang bisa kita lamar. biasanya ditujukan untuk mahasiswa yang ingin bekerja sambil kuliah.

Soal gaji, kerja part time ini gajinya terbilang kecil jika dibandingkan yang full time, separuh dari gaji full time atau dihitung berdasarkan jam kerja. Namun, meski begitu kerja part time ini memungkinkan kita untuk kerja part time ditempat lain atau sembari belajar wirausaha.

Freelance

Freelance atau pekerja lepas yang tidak terikat dengan suatu instansi manapun, kecuali saat bekerja. Jenis pekerjaan ini sekarang juga sangat diminati selain banyak perusahaan dan perorangan yang membutuhkan, kerja sebagai freelancer tidak membutuhkan standar kelulusan atau ijazah.

Selama kamu punya portfolio (bukti kemampuan kamu) kamu bisa apply (mengajukan) lamaran kerja diperusahaan yang membutuhkan tenaga freelancer.

Jika kamu belum mempunyai proftolio atau bingung cara membuatnya, kamu bisa membaca cara membuat portfolio kerja yang baik.